SHARE

Ilustrasi (net)

Laporan : Wina

CARAPANDANG(PEKANBARU) - Ketua Pansel JPTP Pemprov Riau, Prof Ashaluddin Jalil MS melalui Sekretaris Sekretariat Pansel, Budi Fakhri, menyebut seluruh peserta hadir pada hari terakhir seleksi terbuka (asesmen) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. 

"Sampai saat ini seluruh peserta hadir di hari terakhir seleksi kompetensi bidang, yakni wawancara dengan pansel," kata Budi Fakhri, Senin (31/1/2022). 

Budi menjelaskan, dalam seleksi kompetensi bidang asesmen 12 jabatan eselon II Pemprov Riau ini hanya ada satu peserta yang tak hadir. Yakni peserta calon Direktur RSJ Tampan yang tidak hadir seleksi kompetensi bidang, dan dianggap gugur. 

Dengan begitu, berdasarkan ketentuan proses asesmen khususnya untuk Direktur RSJ Tampan yang tidak ada kompetitor dibatalkan. 

"Tim Pansel sudah mengadakan rapat terkait ketidakhadiran satu dari dua calon Direktur RSJ Tampan saat mengikuti asesmen. Memang ada pemberitahuan, karena harus mengantar orang tua lagi sakit. Tapi aturan menyatakan wajib hadir, sehingga peserta ini dianggap gugur. Karena tinggal satu lagi pesertanya, aturan juga menyatakan minimal dua. Maka untuk seleksi calon Direktur RSJ Tampan harus diulang," terangnya. 

Lebih lanjut Budi Fakhri menyampaikan, Tim Pansel JPTP Pemprov Riau sendiri akan kembali membuka lowongan Direktur RSJ Tampan, usai pelaksanaan asesmen JPTP selesai dilakukan. Pansel juga akan segera berkoordinasi dengan Gubernur Riau, Syamsuar selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK). 

"Rencananya usai asesmen ini dibuka lagi asesmen calon Direktur RSJ Tampan. Tapi tentu terlebih dahulu kita berkoordinasi dulu dengan pak Gubernur dan Badan Kepegawaian Negara (BKN)," jelas Budi yang juga Kepala UPT Penilaian Kompetensi Badan Kepegawaian Daerah Riau ini. 

Selain itu, Budi menjalaskan tahap seleksi. Dimana setelah peserta mengikuti seleksi kompetensi bidang, selanjutnya nanti pansel akan menyampaikan tiga besar peserta nilai tertinggi kepada Gubernur Riau. 

"Nanti pak Gubernur melaporkan ke Komisi Aparatur Sipil Negera (KASN) untuk mendapatkan rekomendasi untuk dilantik satu nama dari tiga nama yang diusulkan," tukasnya.

Untuk diketahui, dari total 67 pelamar asesmen Pemprov Riau. Ada empat pelamar yang dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi, sehingga yang berhak mengikuti seleksi manajerial dan sosial kultural 63 orang, dan hasilnya 61 peserta yang dinyatakan lulus seleksi tersebut.

Untuk 12 jabatan PTP Pemprov Riau yang dibuka seleksi terbuka diantaranya, Asisten II Setdaprov Riau, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa, Kepala Biro Umum, Kadis Kominfotik.

Kepala Dinas PUPR-PKPP Riau, Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa Riau, Kepala Dinas Kesehatan Riau, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindung Anak,Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad, RS Jiwa Tampan.

Selanjutnya seleksi terbuka untuk pengisian jabatan yang pejabatnya memasuki masa pensiun. Diantaranya Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Riau, dan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan. (MCR)