SHARE

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, dr. Zaini Rizaldy Saragih. (ft:ist)

Laporan : Wina

CARAPANDANG(PEKANBARU) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru segera melakukan skrining terhadap siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang telah menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen atau penuh.

Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru pun menyiapkan ribuan rapid tes antigen guna skrining. Warga sekolah pun segera dilakukan rapid tes antigen secara acak.

"Ada sekitar 9.000 pcs lebih alat rapid tes antigen yang kami siapkan. Ini kita gunakan untuk skrining," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, dr. Zaini Rizaldy Saragih, Senin (24/1).

Menurutnya, rapid tes antigen dapat digunakan untuk melakukan pemeriksaan warga sekolah dalam rangka evaluasi PTM penuh tingkat SMP di Pekanbaru.

"Kalau ada siswa yang berpotensi terpapar covid, jadi bisa langsung kita tangani. Jadi kalau ada yang reaktif bisa langsung kita tes PCR," terangnya.

Ia menilai skrining ini langkah cepat dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah. Pihaknya juga menyiapkan ruang isolasi jika memang didapati siswa yang terpapar Covid-19.

Pihaknya menunggu data dari Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru terkait sekolah mana saja yang perlu dilakukan rapid test antigen secara acak. Skrining ini bakal dilakukan setiap minggu selama PTM berlangsung.

"Hal ini dalam rangka pencegahan penularan kasus Covid-19 dari lingkungan sekolah, supaya kasus covid-19 dari klaster sekolah tidak kembali terulang seperti akhir tahun lalu," pungkasnya. (KMF)